Ada Apa Dengan Pasar Modal ?
Guys, kalian tahu
enggak apa itu pasar modal?
Yap bener banget,
pasar modal bukan seperti pasar yang di pinggir jalan atau berbentuk semacam
toko ritel ya guys, melainkan sarana pembentuk dan akumulasi dana yang
diarahkan, guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengarahan dan
sebagai penunjang pembiayaan pembangunan nasional.
Kemunculan pasar
modal sendiri sudah ada sejak zaman pemerintahan kolonial Belanda, lebih
rincinya pada tanggal 14 Desember 1912. Nah perkembangan selanjutnya, yaitu
dibukanya Bursa Efek Surabaya dan Semarang pada tahun 1925, namun dikarenakan
suasana politik dan ekonomi, kegiatan pasar modal sempat terhenti dan kemudian
mulai aktif kembali pada tahun 1976,
Informasi lebih
lanjut lagi, ternyata pasar modal merupakan salah satu faktor terpenting dalam
membangun perekonomian nasional, ditunjang dengan tersedianya fasilitas dan
instrumen pasar modal, indonesia mampu bersaing dengan instrumen pasar modal
negara lain. Sehubungan dengan nilai ekonomi dunia yang tidak dapat diprediksi,
kini industri pasar modal Indonesia mulai melirik pengembangan prinsip-prinsip syariah Islam sebagai
alternatif instrumen investasi dalam kegiatan pasar modal di Indonesia.
Mengapa harus
menggunakan prinsip-prinsip syariah?
Perbedaan secara
umum antara pasar modal konvensional dengan pasar modal syariah dapat dilihat
pada instrumen dan mekanisme transaksinya. Sedangkan perbedaan nilai indeks
saham syariah dengan nilai indeks saham konvensional terletak pada kriteria
saham emiten yang harus memenuhi prinsip-prinsip dasar syariah, prinsip ini
seperti terbebas dari unsur ribawi, serta transaksi saham dilakukan dengan
menghindari berbagai praktik spekulasi.
Secara garis
besar, tidak ada yang membedakan antara investasi dalam konsep syariah dengan
investasi konvensional, baik high return maupun high risk. Patokan selain
diatas yang telah dijelaskan, yaitu pengorbanan sekarang untuk mendapat manfaat
di masa yang akan datang. Pada level ini, investasi syariah selain bernilai
fisik material juga ditetapkannya kriteria tentang investasi yang sesuai dengan
syariah, jadi manfaat immateriil kita juga dapat guys, maksudnya pahala gitu.
Jika kalian tertarik melirik pasar modal
syariah, di pasar modal syariah kita akan menjumpai instrumen pasar modal
syariah. Nah apa saja instrumen pasar modal syariah? Yang pertama ada saham. Saham
dalam pasar modal syariah harus datang dari emiten yang memenuhi
kriteria-kriteria syariah. Kedua, ada obligasi syariah, instrumen ini dapat
diterbitkan dengan menggunakan prinsip mudharabah, ijarah, istishna’, salam dan
murabahah. Yang terakhir, ada reksadana syariah. Reksadana merupakan sarana
investasi campuran yang menggabungkan saham dan obligasi syariah dalam satu
produk yang dikelola oleh manajer investasi. Kenapa musti ada manajer
investasi? Nah, manajer investasi ini tugas pertamanya menawarkan reksadana
kepada investor, selanjutnya manajer
investasi tersebut mengelola investasi tersebut.
Masih belum paham
mengenai pasar modal?
Tenang aja guys,
banyak sekali seminar pasar modal yang akan membantu kalian untuk menambah wawasan
kalian, salah satu organisasi yang biasanya memberikan sarana penyelenggaraan
seminar pasar modal adalah HMPS EKOSY IAIN Pekalongan. Tak kurang, setiap satu
tahun sekali pihak HMPS EKOSY IAIN Pekalongan memfasilitasi terselenggarakannya
seminar tersebut. Selain itu, jika kalian ingin menambah wawasan dan ikut serta
berpartisipasi dalam membumikan ekonomi syariah, kalian dapat mengikuti KSEI
Forkes.
Guys, kalian tahu
enggak apa itu pasar modal?
Yap bener banget,
pasar modal bukan seperti pasar yang di pinggir jalan atau berbentuk semacam
toko ritel ya guys, melainkan sarana pembentuk dan akumulasi dana yang
diarahkan, guna meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengarahan dan
sebagai penunjang pembiayaan pembangunan nasional.
Kemunculan pasar
modal sendiri sudah ada sejak zaman pemerintahan kolonial Belanda, lebih
rincinya pada tanggal 14 Desember 1912. Nah perkembangan selanjutnya, yaitu
dibukanya Bursa Efek Surabaya dan Semarang pada tahun 1925, namun dikarenakan
suasana politik dan ekonomi, kegiatan pasar modal sempat terhenti dan kemudian
mulai aktif kembali pada tahun 1976,
Informasi lebih
lanjut lagi, ternyata pasar modal merupakan salah satu faktor terpenting dalam
membangun perekonomian nasional, ditunjang dengan tersedianya fasilitas dan
instrumen pasar modal, indonesia mampu bersaing dengan instrumen pasar modal
negara lain. Sehubungan dengan nilai ekonomi dunia yang tidak dapat diprediksi,
kini industri pasar modal Indonesia mulai melirik pengembangan prinsip-prinsip syariah Islam sebagai
alternatif instrumen investasi dalam kegiatan pasar modal di Indonesia.
Mengapa harus
menggunakan prinsip-prinsip syariah?
Perbedaan secara
umum antara pasar modal konvensional dengan pasar modal syariah dapat dilihat
pada instrumen dan mekanisme transaksinya. Sedangkan perbedaan nilai indeks
saham syariah dengan nilai indeks saham konvensional terletak pada kriteria
saham emiten yang harus memenuhi prinsip-prinsip dasar syariah, prinsip ini
seperti terbebas dari unsur ribawi, serta transaksi saham dilakukan dengan
menghindari berbagai praktik spekulasi.
Secara garis
besar, tidak ada yang membedakan antara investasi dalam konsep syariah dengan
investasi konvensional, baik high return maupun high risk. Patokan selain
diatas yang telah dijelaskan, yaitu pengorbanan sekarang untuk mendapat manfaat
di masa yang akan datang. Pada level ini, investasi syariah selain bernilai
fisik material juga ditetapkannya kriteria tentang investasi yang sesuai dengan
syariah, jadi manfaat immateriil kita juga dapat guys, maksudnya pahala gitu.
Jika kalian tertarik melirik pasar modal
syariah, di pasar modal syariah kita akan menjumpai instrumen pasar modal
syariah. Nah apa saja instrumen pasar modal syariah? Yang pertama ada saham. Saham
dalam pasar modal syariah harus datang dari emiten yang memenuhi
kriteria-kriteria syariah. Kedua, ada obligasi syariah, instrumen ini dapat
diterbitkan dengan menggunakan prinsip mudharabah, ijarah, istishna’, salam dan
murabahah. Yang terakhir, ada reksadana syariah. Reksadana merupakan sarana
investasi campuran yang menggabungkan saham dan obligasi syariah dalam satu
produk yang dikelola oleh manajer investasi. Kenapa musti ada manajer
investasi? Nah, manajer investasi ini tugas pertamanya menawarkan reksadana
kepada investor, selanjutnya manajer
investasi tersebut mengelola investasi tersebut.
Masih belum paham
mengenai pasar modal?
Tenang aja guys,
banyak sekali seminar pasar modal yang akan membantu kalian untuk menambah wawasan
kalian, salah satu organisasi yang biasanya memberikan sarana penyelenggaraan
seminar pasar modal adalah HMPS EKOSY IAIN Pekalongan. Tak kurang, setiap satu
tahun sekali pihak HMPS EKOSY IAIN Pekalongan memfasilitasi terselenggarakannya
seminar tersebut. Selain itu, jika kalian ingin menambah wawasan dan ikut serta
berpartisipasi dalam membumikan ekonomi syariah, kalian dapat mengikuti KSEI
Forkes.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar